Sabtu, 11 April 2009

Komentar 2

Secara gampangnya System Islam adalah dibangun oleh komponen-komponen hidup yang terjadi sejak Nabi Adam di Surga hingga menemui format kesempurnaan systemnya di Jaman Rasululloh.... Tentu beribu-ribu komponen dan isme bisa tercakup dan menjadi bagian dalam system islam yang Kaaffah.. Bedanya System Islam dengan Nasrasi dan Yahudi adalah terletak pada jumlah kelengkapan komponen-komponen hidup yang bergulir pasca Nasrasi di bumikan di dunia… Contoh kata.... Ibadah qurban merupakan “isme” yang lahir pada masa Ibrahim.... maka otomatis isme itu berdesir di dalam yahudi… kemudian terlintas dalam Nasrani… dan masih tetap menjelma dalam Islam.... Hal itu terjadi karena “berqurban terjadi pada periode awal dari pembumian Islam yang ditempuh melalui fase Yahudi dan Nasrani. Tentu saja isme “berqurban” menjadi komponen nyata di dalam ketiga Agama samawi tersebut.... Nah pasca nasrani berakhir episode… ternyata lahir isme yang tak mungkin di setback ke dalam dua agama sebelumnya ,.....salah satu diantaranya adalah “isme anti riba"… yang dilahirkan menjelang detik-detik turunnya wahyu tentang Islam yang sempurna dan di-ridloi-Nya sebagai agama bagi ummat kemudian.
Dengan demikian hukum perdagangnya universal yang terkait “Kapitalism” dalam Islam akan mempunyai “ciri” pembeda dibanding dalam dua agama lainnya, yaitu adanya sinkronisasi dan harmonisasi antara kapitalism dengan “isme anti riba”..... dan yang Namanya versi “penyempurnaan” tidak mungkin menjelma dalam bentuk versi awal.... Pasti harus dalam bentuk versi mutakhir… Maka kesempurnaan ummat manusia dalam mengarungi bisnis berkapitalism.... pasti akan sangat digjaya fenomenanya dalam bentuk bisnis anti “riba”.....
Tinggal kita tahu saja konsekuensinya…
Dalam wadah yahudi yang berkapasitas 10 kg… maka jika diisi 4 komponen ...maka nilai dari tiap komponen adalah 2,5 kg…
dalam wadah nasrasi ditambah lagi satu komponennya ..dan berisi 5 komponen…
sehingga jika kapasitas wadah nasrasi sama pula 10 kg… maka nilai masing-masing komponennya adalah 2 kg.... lebih sedikit dibanding dalam wadah yahudi, bukan?… dan selanjutnya...dengan ditambah satu komponen lagi dalam wadah islam...dan berisi 6 komponen bisnis… maka jika kapasitas wadah islam sama seperti yahudi (10 kg)… maka ...nilai masing-masing komponen dalam islam adalah 10/6 = 1,67 kg....
Paling sedikit yah nilai komponen bisnis dalam Islam dibanding dalam milah dua agama sebelumnya jika ditinjau secara lahiriah....
Maka bagi orang yang mengingini nilai bisnis sebesar-besarnya.... pasti harus memilih “millah” Yahudi yaitu Reduksionisme dalam Bisnis ber-kapitalism
Tapi bagi yang memilih kesempurnaan Ikhtiar dengan kerelaan berkorban sedikit “untung” maka bisa jadi dia akan memilih sistem paling sempurna berdasarkan tuntunan Dinul Islam....
Begitulah gambarannya jika ber-kapitalism dalam islam....
Maka jangan heran kapitalisme oleh Sorros Cs begitu melimpahnya ruah nilai bisnisnya.... tapi tak tahan goyahan… karena untuk dapat besar tanpa diiringi dengan belas kasih bagi rakyat banyak dalam bentuk “anti cekikak riba”.... maka
sesaat untung… sesaat pula tercekiklah nasib orang banyak gara-gara kapitaslism yahudi yang mengurita...sehingga disumpah-serapahilah kapitalism sedemikian oleh orang banyak…

Tidak ada komentar: